Author Archives: andhief

Merajut cinta sejati

Oleh: Abu Ahmad Zaenal Abidin, Lc.

Pernikahan merupakan ladang subur untuk meraup keberkahan dalam hidup dan kecukupan dalam materi, maka tidak ada alasan bagi siapapun baik lelaki atau wanita untuk menunda-nunda pernikahan, apalagi menolak jodoh yang sudah cocok dari sisi agama dan akhlak, seperti yang telah ditegaskan Rasulullah Shallallohu ‘Alaihi Wasalam dalam sabdanya:

Jika ada seorang laki-laki datang kepadamu yang telah kalian ridhai agama dan akhlaknya maka nikahkanlah dan jika tidak kamu lakukan maka akan terjadi fitnah dan kerusakan. (H.R Tirmidzi dengan sanad yang hasan). Baca lebih lanjut

mencari hikmah

E-mail
Written by Puji Hartono

Mungkin sebagian kita pernah merasakan ketika melakukan ibadah terasa hambar, padahal seharusnya ibadah adalah suatu kenikmatan bagi seorang muslim.

Syaikh Al-bany dalam muqodimah kitab Shifat Shalat Nabi, belia berkata

Segala puji bagi Allah yang telah memfardhukan shalat atas hamba-hamba-Nya, dan memerintahkan untuk menegakannya dengan cara membaguskan pelaksanaanya, dan menggantungkan keselamatan dan kesuksesan pada kekhusyuan shalat.

Lihat pos aslinya 261 kata lagi

mencari hikmah

Secara bahasa hijrah yaitu seseorang memisahkan dirinya dari orang lain, baik dengan badannya atau dengan perkataannya atau juga dengan hatinya. Sedangkan menurut istilah syara’ hijrah artinya berpindah dari negara-negara kafir atau menghindarkan diri dari kejelekan-kejelekan atau menjauhkan diri dari perbuatan-perbuatan buruk dan perkara-perkara yang tercela.

Lihat pos aslinya 1.156 kata lagi

mencari hikmah

Manajemen Kepribadian

Manajemen yang efektif untuk kepribadian adalah salah satu faktor penting meraih kebahagiaan dan kesukesan dalam hidup. Merupakan pengelolaan individu terhadap waktunya, janjinya, tugasnya, keuangannya dan segala sesuatu serta berusaha menguasai diri dan memegang kendali atas diri sendiri. Ia juga bermakna pemanfaatan seseorang atas kemampuannya dan peluangnya, membatasi target-target nya dengan detail, dan serius dalam mengejar realisasinya dan pencapaiannya.

Lihat pos aslinya 348 kata lagi

Mengapa Masih Banyak Orang Islam Yang Beriman Tanpa Ihsan

Mengapa masih banyak Orang Islam yang beriman kepada Allah, tetapi masih saja bermaksiat kepada Allas Ta’ala?.. Itu disebabkan karena mereka tidak punya Ihsan atau pada saat ia bermaksiat dia kehilangan Ihsan. Bahwa mereka tidak merasa selalu berada dalam pengawasan Allah, mereka Shalat, beribadah kepada Allah tetapi tidak dengan Ihsan. Dalam beribadah kepada Allah tidak ada perasaan yang selalu diawasi oleh Allah. Sesungguhnya Allah itu Maha mendengar lagi Maha mengetahui. Baca lebih lanjut

Apakah Sumber Ketenangan dan Penghilang Kesusahan ???

Setiap orang yang beriman kepada Allah Swt meyakini bahwa sumber ketenangan jiwa dan ketentraman hati  adalah dengan berzikir / mengingat kepada kepada Allah Ta’ala, membaca al-Qur’an, berdoa kepada-Nya dengan menyebut nama-nama-Nya yang maha Agung, dan mengamalkan ketaatan kepada-Nya. Baca lebih lanjut

Dunia dan akherat seperti isteri muda dan isteri tua

Written by Puji Hartono

Bismilllahirrahmaanirrahiim

Seorang ahli hikmah berkata: “Dunia dan akhirat seperti istri muda dan istri tua, jika kita lebih mencintai istri muda, maka istri tua akan membenci kita”

Allah subhanahu wa ta’ala bercerita tentang kisah pecinta dunia dan pecinta akhirat:
Maka keluarlah Karun kepada kaumnya dalam kemegahannya. Berkatalah orang-orang yang menghendaki kehidupan dunia:”Moga-moga kiranya kita mempunyai seperti apa yang telah diberikan kepada Karun; sesungguhnya ia benar-benar mempunyai keberuntungan yang besar”. Berkatalah orang-orang yang dianugerahi ilmu: “Kecelakaan yang besarlah bagimu, pahala Allah adalah lebih baik bagi orang-orang yang beriman dan beramal saleh, dan tidak diperoleh pahala itu, kecuali oleh orang-orang yang sabar”(Al-Qashash: 79,80)

Baca lebih lanjut

Hikmah Menata Diri

 

Senantiasa menata diri,  Alangkah indahnya sekiranya kita memiliki hati yang senantiasa tertata, terpelihara dan terawat dengan sebaik-baiknya. Ibarat taman bunga yang pemiliknya mampu merawat dengan penuh kesabaran dan ketekunan.

Orang yang hatinya tertata dengan baik sehingga tak pernah merasa resah gelisah,tak pernah bermuram durja, tak pernah gundah gulana. Kemana punpergi dan dimana pun berada ia senantiasa mampu mengendalikan hatinya. Diri senantiasa berada dalam kondisi damai dan mendamaikan, tenang dan menenangkan juga tenteram dan menenteramkan. Hati bagaikan embun yang menggelayut di dedaunan di pagi hari jernih bersinar sejuk dan menyegarkan. Baca lebih lanjut

Apa Yang Membuatmu Menangis?

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Tidak akan masuk neraka seseorang yang menangis karena merasa takut kepada Allah sampai susu [yang telah diperah] bisa masuk kembali ke tempat keluarnya.” (HR. Tirmidzi [1633]).

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam juga bersabda, “Ada tujuh golongan yang akan dinaungi oleh Allah pada hari ketika tidak ada naungan kecuali naungan-Nya; [1] seorang pemimpin yang adil, [2] seorang pemuda yang tumbuh dalam [ketaatan] beribadah kepada Allah ta’ala, [3] seorang lelaki yang hatinya bergantung di masjid, [4] dua orang yang saling mencintai karena Allah; mereka berkumpul dan berpisah karena-Nya, [5] seorang lelaki yang diajak oleh seorang perempuan kerkedudukan dan cantik [untuk berzina] akan tetapi dia mengatakan, ‘Sesungguhnya aku takut kepada Allah’, [6] seorang yang bersedekah secara sembunyi-sumbunyi sampai-sampai tangan kirinya tidak tahu apa yang diinfakkan oleh tangan kanannya, dan [7] seorang yang mengingat Allah di kala sendirian sehingga kedua matanya mengalirkan air mata (menangis).” (HR. Bukhari [629] dan Muslim [1031]). Baca lebih lanjut

Menggapai keikhlasan Hati

Diposkan oleh Amin Martono

Peran hati bagi seluruh anggota tubuh ibarat raja bagi para prajuritnya. Semua bekerja berdasarkan perintahnya dan tunduk kepadanya. Karena perintah hatilah istiqomah dan penyelewengan ada. Hati adalah raja, sedangkan seluruh tubuh adalah pelaksana titah-titahnya. Hati yang selamat adalah hati yang terbebas dari setiap syahwat dan syubhat, sedangkan hati yang mati adalah hati yang tidak mengenal siapa Robb-nya, siapa Nabinya dan apa agamanya. Hati seperti ini selalu berjala bersama hawa nafsu dan kenikmatan duniawi sehingga amal perbuatannya hanyalah mengharapkan pujian dan perhatian orang lain. Ikhlas merupakan sifat terpuji dalam hati yang akan menghiasi perilaku seorang Muslim. Segalanya karena Alloh dan untuk-Nya semata. Ikhlas adalah perhiasan hati yang akan menyelamatkan seseorang dari keruhian akhirat, tanpa ikhlas amal perbuatan akan sia-sia tiada guna. Baca lebih lanjut